PANDAWA vs KURAWA

Minggu, 09 Juni 2013

DWARAWATI MUNCUL DARI LAUT

DWARAWATI MUNCUL DARI LAUT

Standar
Nama Dwarawati lebih dikenal dengan Dwarka berasal dari kata Sanskrit. Kata  “Dwar” berarti pintu . Di masa lalu bila seseorang datang dari barat masuk ke India  akan melalui   Dwaraka.  Dwaraka adalah sebuah kota/kerajaan yang berdiri di zaman Mahabharata. Dwarka merupakan salah satu dari tujuh tempat yang paling suci bagi umat Hindu di India, dan Varanas merupakan  yang paling suci.
KRISHNA X
Krishna

Latar Belakang  Pembangunan Kota Dwaraka
Setelah membunuh  Kamsa, Krishna  dan kakaknya Balarama menunjuk  Ugrasena  naik tahta di Mathura. Mertua Kamsa Jarasandha, penguasa  Magadha marah besar akan hal ini. Dia berkali-kali menyerang  Mathura untuk membalas atas kematian Kamsa. Meskipun Krishna dan pasukan  Yadawa yang jumlahnya sedikit mampu untukmembendung serangan tersebut,
Riwayat Sri Krishna yang termuat dalam naskah suci  Srimad Bhagavatam, menjelaskan tentang  pembangunan Dwaraka, ketika Sri Krishna memerintah  kota  Mathura, kerajaan ini berkali-kali sekitar 17 kali  diserang oleh  Jarasandha,  raja tirani dari  Magadha (kini  Bihar), Dalam penyerangan itu  Magadha menderita kekalahan  dan pada serangannya yang ke 18, Krishna memutuskan untuk membangun kota yang terpisah pada sebuah pulau diselatan India, untuk melindungi penduduknya, wangsa Yadawa dari kesulitan dalam menghadapi perang yang berulang-ulang. Kota ini hanya bisa dicapai dengan kapal. Pada  Sabha Parwa diceriterakan perjuangan Krishna  dengan para pengikutnya   untuk menyelamatkan diri dari serangan Jarasanda  terhadap  Mathura .
Krishna memilih lokasi yang terpencil jauh dari jangkauan Jarasandha. Beliau memilih pantai barat, jauh dari Mathura, dan menghabiskan setahun untuk membuat perencanaan kota Beliau membangun dari sisa yang tenggelam  dari kerajaan sebelumnya Kushasthali. Krishna mereklamasi ratusan mil  dan meminta Vishwakarman, arsitek suci agar memberikannya sebuah kota.
Kota Dwaraka
Pada jaman dahulu didalam lumpur pernah terletak sebuah kerajaan mistis. Kota terdiri dari 900 istana semuanya terbuat dari emas. Riwayat mengenai kota itu semistis riwayat  dari pendirinya.  Yang memerintah kerajaan ini adalah Sri Krishna. Dwaraka sebagai kota emas memiliki banyak Dwara atau Gerbang yang dihubungkan ke daratan utama dengan jembatan.

DWARAKA IMG
Gambaran Artis, Kota Dwaraka
Dwaraka sebagai tempat yang penting  sebagai salah satu tempat suci umat Hindu, dikenal sebagai ibu  kota kerajaan Shri Krishna. Sebelumnya merupakan wilayah berburu Ekalavya. Dronacarya juga tinggal diwilayah ini. Krishna memutuskan untuk membangun kota baru ditempat ini  Beliau menamakan kota yang baru itu Dwaravati.
Mahabharata  dan  Bhagwata  Purana dan naskah kuno yang lainnya, menggambarkan keindahan kota Dwaraka. Material yang paling mahal dan yang paling baik saat itu digunakan. Merupakan suatu kebiasaan menggunakan batu mulia, emas dan perak  sebagai material bangunan. Dwaraka merupakan kota mawar dan emas. Istana dan beberapa gedung dibangun dengan emas. pada puncak menara. Lantainya dibuat dari batu jamrud / emerald. Batu mulia melapisi tembok dan pada  lengkungan kristal dibagian atas ditatah dengan emas. Gedung-gedung dihias dengan indah  dan ukiran-ukiran menghiasi dinding   Meskipun bagian bawahnya terbuat dari perak, perunggu dan besi.
Arsitektur Dwaraka sangat indah . Penjelasan yang menarik dijumpai  pada  Purana: ” Khawatir akan diserang oleh  Jarasangha dan  Kalayvan dari  Mathura, Sri Krishna dan wangsa  Yadava meninggalkan  Mathura dan tiba di pesisir  Saurashtra. Mereka memutuskan untuk membangun ibu kota  dipesisir pantai dan mengundang  Vishwakarma, untuk pembangunannya.,  Vishwakarma  menyatakan pembangunan bisa diselesaikan bilamana  Samudradeva, penguasa samudra  menyediakan  daratan. Sri Krishna memuja  Samudradeva, yang dengan senang hati  menyediakan dan memberikan daratan seluas 12 yojan  dan  arsitek Vishwakarma membangun  kota emas  Dwaraka,”
SEGEL
Segel Tanah Liat, Untuk Masuk Kota Dwaraka
Tamannya secara khusus disebutkan. Yang penuh dengan tanaman buah-buahan dan bunga, pohon pelindung ditanam disepanjang jalan raya.  Danau buatan dan kolam penuh ditumbuhi lotus  dan pancuran serta air terjun menyejukkan mata. Pohon “nirwana”  Parijaata ditanam dalam jumlah yang banyak
KOTA
Dwaraka Oleh  Uma Shankari
Foto   Silicon, India
Bendera berwarna warni berkibar  diatas tembok dan kebersihannya sangat luar biasa.  Bhagawatam Purana menjelaskan : Untuk menyambut kedatangan  Krishna kembali ke kotanya semua jalan, gang disapu dan diperciki  air yang wangi, karangan bunga lotus  digantung disetiap lengkungan, dan pada setiap tangga rumah dupa dibakar  sehingga mengharumkan udara .  Pada acara itu dari lantai rumah yang lebih tinggi wanita menaburkan bunga dan karangan bunga sambil turun kejalan yang diiringi musik dan tarian

1 komentar:

  1. Agama itu keyakinan, Kalau anda yakin ya laksanakan, kalau nggak yakin ya nggak usah ngrecoki orang yang yakin. Agamamu agamamu, agamaku agamaku, aku tidak akan menyembah apa yang kau sembah dan kamu tidak akan menyembah apa yang aku sembah.
    Tapi aku senang mengikuti cerita Krishna.

    BalasHapus